Sabtu, 17 Desember 2011

Tegar ku Tuk bahagia kalian . .

Apa guna menangis 
Apa guna meratap
Apa bisa kau kembali seperti dulu ??
Tentu tidak karena dia ...

Aku sadar parasku tak semanis dia..
Aku sadar wajahku tak secantik dia..
Aku mengerti apa yang kau pikirkan..
Tapi inilah aku yang ingin kau pandang
Dengan segala kelemahanku . .

Karena tak sedikitpun usahaku..
Berarti untuk dapatkan hatimu . .
Bukan aku menyerah,
Lama atau sebentar dia adalah temanku..

Jauh lebih berharga bila,
Aku menjaga perasaan orang lain..
Perasaan temanku sendiri . .
Daripada perasaanku yang jelas
Takkan pernah terbalas . .

Tegarku tak harap dibalas imbalan
Hanya ku ingin jaga dia tuk selamanya
Jangan sakiti dia demi siapapun..
Lakukan itu untukku..

Menjaga dia akan sangat berharga bagiku
Bahagiakanlah dia, jangan kecewakan dia
Aku tegar tanpa keluh kesah . .
Asalkan engkau dan dia bahagia selamanya . .

Jumat, 09 Desember 2011

Khayalan (Suatu saat Nanti)

Suatu saat jika aku dikejar, aku takkan pernah peduli..
Dan ingatlah dulu kamu yang kukejar, sekarang mengejarku.
Perihku dulu, sekarang harus kau rasakan.
Sakit menunggumu, sekarang pun kau harus rasakan.
Kamu harus tahu rasanya jadi aku.. Menyedihkan bukan ? Jawabanmu tak lain iya..
Aku tidak akan tertawa bahkan tersenyum saat ku dikejar, tentu saja olehmu.
Karena dulu juga kamu tak perlakukanku begitu.
Aku hanya ingin membuatmu merasakan hal yang pernah dulu kurasakan.
Diacuhkan, tak dianggap dan tidak dipedulikan, merasakan sedih dan pedihku.
Aku ingin kamu terlihat hancur seperti aku dulu, walaupun melihat kehancuranmu cukup memilukan bagiku..
Tapi mungkin kau ingat, setelah aku tak mengejarmu tak ada lagi rasa peduli dan iba kepadamu, karena benciku..
Tak akan ku beri maafku padamu...
Sayang.